Universitas Muhammadiyah Bulukumba Adakan Lokakarya Mata Kuliah Wajib Kurikulum

Bulukumba, HarianBerita.ID - Universitas Muhammadiyah (UM) Bulukumba adakan Lokakarya Pedoman Implementasi Model Pembelajaran MKWK (Mata Kuliah Wajib Kurikulum) Berbasis Proyek bertempat di Hotel Sang Surya, Jumat (9/8/2024).

Kegiatan tersebut dihadiri Rektor UM Bulukumba, Dr. H. Jumase Basra, M.Si.wakil rektor, Kepala Lembaga P4, Andi Andriyani Asra, S.Pd., M.Pd., Dekan, dan Dosen MKWK Agama, Bahasa Indonesia, Pancasila dan Kewarganegaraan.

“Saya pesan untuk para peserta agar dapat mengikuti kegiatan dengan baik dan dapat menghasilkan luaran yang diharapkan,” ucap Jumase Basra dalam sela sambutan acara.

Kegiatan yang dilaksanakan berfokus membahas tentang peraturan rektor terkait kebijakan MKWK di Universitas Muhammadiyah Bulukumba.

Menurut Jumase Basra, kegiatan tersebut selain peraturan rector, kegiatan lokakarya itu juga membedah Pedoman Model Pembelajaran MKWK berbasis proyek yang sebelumnya sudah disusun oleh tim MKWK.

“Semua peserta diharapkan dapat mengikuti kegiatan dengan sebaiknya, agar kita dapat meningkatkan daya saing lulusan UM Bulukumba dalam menghadapi dunia kerja,” kata Rektor UM Bulukumba.

Ditambahkan Rektor, dengan demikian hasil lokakarya ini masyarakat dapat merasakan manfaat positif dari peran mahasiswa yang konstruktif dalam memberikan masukan.

“Sehingga ada tindakan nyata untuk memecahkan masalah sosial kemasyarakatan dengan berlandaskan nilai-nilai luhur bangsa dan pendekatan saintifik melalui berbagai proyek yang diselesaikan oleh mahasiswa", terang Jumase Basra.

Sementara itu hal yang sama juga dikatakan Kepala Lembaga P4, Andi Andriyani Asra, S.Pd., M.Pd. Ia mengharapkan adanya kegiatan ini dapat dirasakan manfaatnya oleh perguruan tinggi, mahasiswa, dosen, dan masyarakat.

"Melalui kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kapasitas atau kemampuan unit pelaksana akademik MKWK pada perguruan tinggi dalam mengelola pembelajaran MKWK yang inovatif dan berbasis proyek, sehingga dapat meningkatkan kualitas pembelajaran dari hasil belajar mahasiswa", pinta Andi Andriyani.

Selanjutnya Kepala Lembaga P4 juga meminta di dalam kegiatan ini mahasiswa dapat meningkatkan kecakapan dalam menganalisis dan memecahkan masalah-masalah kemasyarakatan, kebangsaan, dan kenegaraan dengan berbasis nilai- nilai luhur bangsa.

”Semua itu dengan pendekatan secara saintifik, sehingga menjadi warga negara yang baik (good citizenship) dan efektif serta produktif, baik di masa sekarang maupun di masa depan, sesuai dengan profesinya masing-masing", jelasnya.

Acara kegiatan dilanjutkan dengan membuka ruang diskusi untuk peserta terkait pertanyaan seputar standar pengelolaan MKWK berbasis proyek di UM Bulukumba. (Syayyidina Ali / Djamal Efendi)