Polres Jaksel dan Polsek Kebayoran Lama Sambangi Sekretariat RW 05 GU, Warga Masyarakat Berikan Apresiasi

Jakarta, HarianBerita.ID – Jajaran Polisi Resort (Polres) Jakarta Selatan melalui Wakapolres, AKBP Harun S.I.K., S.H., M.H. bersama Kasat Lantas Polres Metro Jakarta Selatan Kompol Bayu Marfiando, SH., S.IK. menyambangi Sekretariat RW 05 di jalan Pulo Melati Raya No.31, Grogol Utara, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Senin (11/9/2023).

Acara ajang silaturahmi ke-dua jajaran Kepolisian Jakarta Selatan, dihadiri Kapolsek Kebayoran Lama Kompol Widya Agustiono, SE, S.IK, Wakapolsek Kebayoran Lama AKP Sudarto, SH, MH.

Lalu hadir juga Kanit Binmas Iptu Gita dan Kapospol Permata Hijau Ipda Taosari dan Kanit Lantas AKP Masyono bersama Babinsa Sertu Wahyono, serta Ketua RW 05 Grogol Utara, Sudirman.

Kemudian pertemuan tersebut hadir para Ketua RT dari lingkungan RW 05 Grogol Utara, Petugas Keamanan Lingkungan RW 05, Pokdar jajaran 41, LMK 05, FKDM, Kader Jumantik, Kader Dasawisma dan Kader PKK, serta tokoh sesepuh masyarakat dan warga RW 05.

“Yang terhormat bapak RW 05, pak Sudirman. Kemudian saya ucapkan terimakasih kepada seluruh sebelas Ketua RT dan alhamdullillah terimakasih para ibu dari jumantik yang sudah hadir dapat meluangkan waktunya. Maksud tujuan kami kesini terutama kepingin berbicara bersama bapak dan ibu semuannya,” ucap Wakapolres Jakarta Selatan dalam sambutanya.

Pertemuan jajaran Polri yang telah disematkan dalam Prediktif, Responsibilitas dan Transparansi berkeadilan (Presisi) bersama para warga RW 05 Grogol Utara.

Menurut AKBP Harun, dirinya ingin mendengar keluh kesah ganguan kamtibmas yang ada di Grogol Utara, karena pada saat ini banyak kejadian perkara yang ditangani Polres Jakarta Selatan terkait masalah pencurian kendaraan bermotor (Curanmor).

Pihaknya mengakui, untuk kasus curanmor data yang masuk di Polres Jakarta Selatan sebanyak ratusan kendaraan bermotor yang hilang dan Wakapolres berjanji dalam beberapa pekan ini akan menempatkan kembali anggota Bhabinkamtibmas yang sebelumnya sudah pindah ke Polda.  

“Kalau kita hitung dan evaluasi dan kita jumlahkan semua dari mulai bulan Januari sampai Agustus, ada 546 kasus motor yang hilang. Jadi untuk satu hari saja paling tidak, ada tiga kendaraan motor yang hilang,” terangnya.

Lanjutnya, Wakapolres juga meminta adanya peran aktif warga masyarakat untuk mengantisipasi kasus curanmor, dengan saling menjaga dan menghimbau untuk warga agar membuat kunci ganda atau alarm dan menaruh kendaraan ke tempat parkir yang aman.

Warga juga dihimbau untuk pembuatan portal pada satu pintu pada jam tertentu dan selanjutnya Ia berharap, warga dapat melakukan kembali giat siskamling (ronda) dan memasang CCTV pada dititik rawan, katanya.

Lebih lanjut pria tingkat dua perwira menengah menyandang dua bunga melati di Kepolisian menandaskan terkait pertanyaan salah seorang warga bernama Nursiam selaku Ketua RT 01.

Mengenai banyaknya kenakalan remaja, sehingga maraknya tawuran yang sering terjadi dan masalah pornografi serta pelecehan seksual dikhawatirkan dapat terjadi pada keluarga siapapun.

AKBP Harun berharap, peran orang tua sangat di perlukan untuk permasalahan pelecehan seksual yang kerap terjadi yang di alami pada anak anak sekolah dan sama dengan memahami dan tahu barang haram atau narkoba tersebut.

“Kita perlu waspadai dan lihat konten anak untuk di cek di browsing, sama juga dengan narkoba. Kalau sekedar ingin tau boleh dan tahu akibatnya serta dampaknya itu juga boleh, tapi jangan dicoba. Nah untuk pornografi itu juga sama dan jika sudah tau dihindari, karena dilarang dalam hukum dan agama,“ imbuh Wakapolres Jakarta Selatan.

Sementara itu Kasat Lantas Metro Polres Jakarta Selatan menjawab pertanyaan salah seorang warga bernama Wagio dan sekaligus Ketua RT 02, mengenai antisipasi pengendara motor kerap melawan arus lalu lintas.

Ia menjelaskan, pihaknya sudah melakukan antisipasi dengan memberikan beberapa rambu larangan lalu lintas dan sudah melakukan tindakan hukum berupa penilangan kepada pelanggar atau pengendara yang melawan arah dan akibat yang ditimbulkan sangat berbahaya.

“Bapak ibu semua harus tahu, kemarin kejadian yang di Lenteng Agung melawan arus. Dia sudah kecelakaan, sudah dihujat netizen dan sudah ganti rugi. Jadi sekarang jangan salah, antara mobil dan motor jika pelanggaran ada dipihak motor, itu dapat di pidana,” jelas Kompol Bayu Marfiando

Masih ditempat yang sama, Ketua RW 05 Grogol Utara Sudirman memberikan apresiasi atas kehadiran ke-dua jajaran Kepolisian Polres dan Polsek Kebayoran Lama Jakarta Selatan, telah menyambangi ke sebelas RT dan para warga di RW 05 di lingkungan wilayahnya.

Awalnya Ia tidak ingin berspekulasi atas kehadiran jajaran Kepolisian dan  mungkin ada penilaian atau ada target lain untuk dapat bersosialisasi dengan warga RW 005.

“Mungkin ini kesempatan saya bersama para warga RW 05 dan mungkin juga selama ini di RW lain kerap disambangi, namun warga disini belum pernah terjamah,” kata Ketua RW 05 pada HarianBerita.ID, usai acara dengan jajaran pihak Kepolisian.

Adanya kepercayaan serta optimisme, sehingga acara pertemuan yang digagas secara mendadak berjalan dengan baik bersama warga.

Diakuinya, pertemuan yang dilaksanakan menurut warganya menuai sukses dan dapat merakyat antara jajaran Kapolres dan Wakapolres, Kapolsek dengan warga masyarakat dilingkungan RW 005.

Dirinya bersama warga merasa senang, beberapa keluhan warga masyarakat akan sampai dapat direalisasikan dan dipenuhi.

“Ini acara dialog pembinaan Kepolisian masalah Binmas, lingkungan, curanmor serta diskusi tanya jawab tentang keluhan masyarakat dan lain sebagainya,” ujar Sudirman.

Lebih jauh Ketua RW 05 memaparkan secara detail pertemuan interaktif warga dengan jajaran Kepolisian. Ia pun meminta kepada seluruh warga dan teman lain dari jajaran posko dari Pokdar dan Kamtibmas untuk bekerjasama dengan pihak Kepolisian.

Dan Ia juga bersama warga, khususnya warga Kelurahan Grogol Utara untuk menggarisbawahi permintaan ditempatkannya Binmas, karena sudah dua bulan berjalan masih belum ada.

“Tadi saya menanyakan juga tentang kekosongan Binmas dan pak Wakapolres menyebutkan dalam minggu minggu ini akan datang atau akan di perintahkan untuk anggotanya menjadi Binmas di Grogol Utara,” jelasnya.

Diharapkannya, untuk warga kedepan dapat bersinergi serta berkesinambungan dengan pihak kepolisian, sehingga dapat bekerjasana dilingkungan RT dan RW untuk menjaga Kamtibmas.

“Syukur-syukur semua RT yang ada di RW 05 dapat mengadakan siskamling untuk keamanan dari berbagai macam hal kejahatan yang ada dilingkungan,” ucapnya.

Ditempat yang sama, Saipul Komar salah seorang warga RT 09, RW 05 Grogol Utara mengatakan, dirinya memberikan apresiasi sangat bagus atas kehadiran serta pertemuan jajaran Kepolisian bersama warga RW 05.

Diberikanya dan ditempatkannya Babinkamtibmas dalam waktu beberapa pekan ini dari pihak Kepolisian merupakan langkah baik, karena banyak curanmor di lingkungan Kelurahan Grogol Utara.

“Ditempat saya di RT 09 sudah empat motor yang dicuri,” ucapnya.

Ditambahkan Saipul Komar, kerawanan curanmor dapat dan sering terjadi pada jam empat pagi sampai jam enam pagi ditempatnya.   

Kedepanya Ia meminta, untuk meminimalisir kerawanan kejahatan curanmor pihak Kepolisian tidak perlu sekup besar dari jajaran Polres tapi cukup dari Polsek untuk wilayah Grogol Utara.

“Kalau dari Polres sangat besar, beliau tidak dapat mengontrol wilayah. Khususnya ini dari polsek dan harus benar benar presisi lagi kedepanya,” tandas Saipul Komar. (Zainal Arifin)